Home » » PROPOSAL SEMINAR ILMIAH; Free Sex dan Narkoba

PROPOSAL SEMINAR ILMIAH; Free Sex dan Narkoba

SEMINAR ILMIAH
“Pengaruh Free Sex dan NARKOBA
Terhadap Perkembangan Remaja”


A. LATAR BELAKANG
Maraknya kemajuan IPTEK dewasa ini yang ditandai dengan transparansinya batas-batas wilayah antar negara dan semakin globalnya interaksi internasional dalam berbagai bidang membawa implikasi tersendiri, yang salah satunya adalah semakin mudahnya budaya asing masuk ke negara kita, yang secara tidak langsung sangat mempengaruhi kehidupan masyarakat Indonesia pada umumnya dan para remaja pada khususnya.
Inviolabilitas nilai-nilai budaya asing yang masuk ke negara kita jelas memberikan efek positif maupun negatif terhadap kehidupan bermasyarakat,termasuk budaya Free Sex dan mengkonsumsi obat-obatan terlarang (NARKOBA) yang mewabah pada masyarakat kita dewasa ini. Indonesia lima tahun yang lalu merupakan daerah transit NARKOBA dan sekarang berubah menjadi konsumen yang sangat potensial terhadap barang haram tersebut. Pada tahun 1982 di Indonesia konsumsi minuman keras rata-rata per orang pertahun mencapai 0,6 liter,sedangkan pada tahun 1994 volumenya naik drastis menjadi 12 liter pertahun dengan total produksi 150.000.000 liter pertahun oleh 87 perusahaan resmi yang memiliki ijin. Sedangkan perusahaan yang memproduksi minuman keras tanpa ijin (ilegal) dan tradisional jumlah produksinya bisa 10 kali lipat yang sudah dilaporkan. Hal ini belum lagi jika kita memperhatikan jenis-jenis NARKOBA lain yang beredar di Masyarakat. Banyak jenis-jenis NARKOBA yang saat ini berkembang sesuai dengan kemajuan teknologi dan tempat-tempat Hiburan, Bar, Diskotik,maupun tempat-tempat prostitusi (yang legal maupun ilegal) merupakan wadah yang sangat rentan untuk beredarnya barang haram tersebut.

Akan tetapi yang membikin kita lebih prihatin adalah ekpansi pengedar obat-obatan tersebut ke lokasi/tempat-tempat Pendidikan seperti Sekolah dan Kampus bahkan dilingkungan pesantren-pun kemungkinan tidak luput dari jangakauan mereka. Kemudian problematika lain yang tak kalah penting dan harus kita cermati dan kita upayakan untuk mencegahnya adalah semakin memudarnya nilai-nilai budaya ketimuran, dimana moralitas masyarakat kita yang semula menjunjung tinggi nilai-nilai atau norma agama dan adat istiadat,akan tetapi karena terpengaruh oleh budaya-budaya barat yang terkemas dengan slogan modernisasi,moralitas masyarakat kita semakin kehilangan habitatnya dan bahkan hanya mengejar keinginan dan fantasi mereka untuk mengikuti budaya-budaya barat (Westernisasi) yang salah satunya adalah budaya sex bebas (Free Sex) Terutama para remaja kita yang masih labil dalam berperilaku maupun cara berfikir mereka. Fenomena ini merupakan sesuatu hal yang tidak bisa kita pungkiri entitasnya. Maraknya lokalisasi WTS, Diskotik, Cottage, dll adalah postulat yang bisa kita lihat dan kita rasakan bersama, karena tempat-tempat tersebut merupakan areal yang sangat mendukung terjadinya proses interaksi Free Sex maupun transaksi NARKOBA tersebut. Padahal secara aklamatif kita akan menyepakati bahwa budaya tersebut akan menjerumuskan kita dan hususnya kalangan Remaja pada perilaku-perilaku negatif. Dan yang lebih menakutkan adalah menjangkitnya penyakit menular yang mematikan yang sampai detik ini belum ada obatnya.
Dari Mainstream diatas kiranya merupakan hal yang wajar dan mulia jika kita mau menengok pengaruh budaya barat tersebut didaerah kabupaten kita (Rembang). Beragam obat-obatan terlarang dengan berbagai tipe dan jenisnya saat ini dikonsumsi oleh masyarakat kita. Bahkan yang lebih naif adalah perasaan bangga dikalangan para remaja jika mereka sudah pernah atau membiasakan mengkonsumsinya, padahal ditangan remaja-lah kemajuan dan kejayaan negara kita pada umunya dan kabupaten Rembang pada hususnya kita amanatkan.
Dengan inspirasi realitas yang tertera dalam ilustrasi diatas maka kami yang merupakan salah satu komponen masyarakat Rembang yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa dan Alumni Dampuawang Unisma (IMADAMA) mempunyai intusisi untuk mengadakan kegiatan yang terkemas dalam Seminar Ilmiah.
B. TUJUAN KEGIATAN
1. Memberikan wawasan dan pengetahuan serta menanamkan sejak dini tentang dampak negatif Free Sex dan NARKOBA pada Masyarakat pada umumnya dan para remaja pada hususnya
2. Membentuk insan yang mampu membentengi diri dari hal-hal yang berbau Free Sex dan NARKOBA.
3. Mengembangkan hubungan kerja sama yang erat antar lapisan masyarakat guna menangulangi Free Sex dan NARKOBA serta pengaruhnya.
C. LANDASAN KEGIATAN
1. Tri Dharma Perguruan Tinggi
2. AD/ART IMADAMA
3. Program Kerja IMADAMA periode 2001/2002
4. Keputusan Rapat IMADAMA tanggal 17 Jan 2001

D. NAMA KEGIATAN
Nama kegiatan ini adalah Seminar Ilmiah

E. TEMA KEGIATAN
“Pengaruh Free sex dan NARKOBA Terhadap Perkembangan Remaja”.

F. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN
Kegiatan ini dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal : Kamis/14 Maret 2002
Jam : 08.00 WIB- Selesai
Tempat : Pendopo Kabupaten Rembang

G. NARA SUMBER/PEMATERI KEGIATAN
K. H. Kholil Bisri
Drs. Fathurrahman Alfa. MA
Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang
Kepala Polisi Resort Rembang

H. SASARAN KEGIATAN
1. Pelajar Tingkat SLTP dan SLTA atau yang sederajat se-Kabupaten Rembang
2. Santri Pondok Pesantren se-Kabupaten Rembang
3. Masyarakat Umum.

I. PENYELENGGARA KEGIATAN
Penyelenggara kegiatan ini adalah Ikatan Mahasiswa Dan Alumni Dampuawang Kab. Rembang Unisma (IMADAMA)

J. PANITIA PELAKSANA

Pelindung : Bupati Kabupaten Rembang
Pembina : Pembantu Rektor III Unisma
K.H A Mustofa Bisri
H. Mustofa Sueb. SH, Msi,
Drs. Fathurrohman Alfa
Drs. Sa’dullah
Penasihat : Ridlwan Buyung. SH
M. Afif .SH
Penanggung Jawab: Ketua IMADAMA
Steering Comite : Amirul Mukminin. SH (Koord)

Organizing Comite
Ketua : Danang Sigid Purnomo
Sekretaris : Rahmat Hidayat
Bendahara : M. Arif

Seksi-Sekai
a. Kesekretariatan : Fiqo Aziz Mulyadi (Koord)
b. Acara : Zamroni (Koord)
c. Konsumsi : Zubaidah (Koord)
d. Pub.Dek.Dok : Syaiful Atiq (Koord)
e. Humas : Adib Ahsanuddin (Koord)
f. Perlengkapan : Asroli (Koord)

K. ESTIMASI DANA
a. Pengeluaran
1. Kesekretariatan : Rp. 1.117.000
2. Konsumsi : Rp. 860.000
3. Pub.Dek.Dok : Rp. 120.000
4. Humas : Rp. 300.000
5. Perlengkapan : Rp 400.000
6. Lain-lain : Rp. 264.000
Jumlah Rp. 3.061.000
b. Pemasukan
1. Kontribusi Peserta
@ Rp 4.000 x 200 Rp. 800.000
2. Kas IMADAMA Rp. 200.000
3. Donatur & Sponsor Rp. 2.061.000
Jumlah Rp. 3.061.000

L. JADWAL ACARA
No Acara Waktu (WIB) Ket
1. Herregristrasi 07.00 - 09.00 Panitia
2. Opening Ceremonial 09.00 – 10.00 Panitia
3. Acara Inti 10.30 – 13.00 Nara Sumber

M. PENUTUP
Demikian Proposal Kegiatan ini kami buat dalam rangka “Seminar Ilmiah Pengaruh Free-sex dan Narkoba Terhadap Perkembangan Remaja”. Besar harapan kami dapat memberi nilai yang positif dalam berpartisipasi mencegah Pengaruh free Sex dan Narkoba Terhadap Perkembangan Remaja. dan kegiatan ini tidak akan bisa berjalan sesuai rencana tanpa adanya dukungan dari berbagai fihak. Semoga Tuhan YME senantoiasa meridlai amal ibadah kita, amin.

Rembang,23 januari 2002
Panitia pelaksana
Seminar Ilmiah
Ketua Sekretaris

DANANG SIGIT P. RACHMAT HIDAYAT

Mengetahui:
Ikatan Mahasiswa dan alumni Dampuawang
Universitas Islam Malang
Ketua




NUR FAIQ AR

0 komentar:

Posting Komentar