Jakarta - Menyambut hari raya Idul Adha, pengurus Masjid Baitut Tholibin Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menerima penyaluran hewan qurban bagi kaum muslimin. Hewan-hewan qurban tersebut nantinya akan disembelih dan dibagikan kepada yang berhak satu hari setelah pelaksanaan sholat idul adha atau disesuaikan dengan kondisi saat yang ditentukan.
Keterangan tersebut diperoleh melalui surat edaran pelaksanaan Idul Adha yang disampaikan Takmir masjid Baitut Tholibin kepada Pusat Informasi dan Humas Kemdikbud. Dalam surat itu disampaikan, hewan yang dianjurkan untuk qurban yaitu sapi. Sapi lebih diutamakan karena kuantitas daging satu ekor sapi lebih banyak dibandingkan dengan tujuh ekor kambing.
Panitia menerima sumbangan qurban berupa sapi atau kambing untuk perorangan atau kelompok, juga dalam bentuk uang yang besarnya minimal 1/7 dari harga sapi paling rendah. Nantinya, sumbangan-sumbangan tersebut akan digabungkan dengan sumbangan perorangan lainnya untuk diwujudkan menjadi hewan sapi.
Penerimaan sumbangan berupa uang, paling lambat diterima panitia lima hari sebelum sholat idul adha, melalui sekretariat masjid Baitut Tholibin, Kemdikbud, Jakarta. Sedangkan untuk sumbangan dalam bentuk hewan baru diterima paling cepat dua hari sebelum waktu penyembelihan, dan paling lambat sore hari sebelum sholat idul adha dilaksanakan. Hal tersebut mengingat keterbatasan tempat dan pemeliharaan hewan-hewan tersebut.
Sholat idul adha direncanakan akan dilakukan pada 10 Dzulhijah, atau tanggal masehi yang nanti akan ditetapkan pemerintah. Untuk informasi lebih lanjut, silakan langsung datang ke Sekretariat Masjid Baitut Tholibin Kemdikbud, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, atau melalui telpon (021) 5741512. Sumber berita www.kemdikbud.go.id
0 komentar:
Posting Komentar